Pas Band tak Antipati dengan Pendatang Baru

20.9.11

INILAH.COM, Bandung - Meski telah menjadi band dengan jam terbang yang cukup tinggi, Pas Band masih mau bermain satu panggung dengan band baru berbeda genre musik.

"Jadi pemusik itu profesi kita, meski beberapa tahun tidak keluarkan album masih tetap diajak sponsor untuk tur dengan band yang terkenal sekarang," kata gitaris Pas Band Bengbeng kepada wartawan di Ciwalk, Jalan Cihampelas Kota Bandung, Minggu (15/8/2011).

Menurut Bengbeng, pemusik harus dapat memelihara eksistensinya dan tidak antipati dengan band baru yang berbeda aliran musiknya.

"Saya melihat banyak band-band yang lahir setelah Pas Band sekarang tidak kedengaran lagi keberadaannya padahal dulu mereka sampai mengeluarkan ratusan ribu kopi kaset mereka. Sangat disayangkan banyak dari mereka yang antipati pada band baru karena aliran musiknya," tuturnya.

Padahal, kata Bengbeng, banyak hal yang dapat dipelajari dari band baru saat ini meski bukan dilihat dari teknik permainan musik terutama gitarnya.

"Saya merasa band baru tersebut meskipun terkenal, bukan saingan tetapi teman berbagi pengalaman. Jadi kita tahu bagaimana sifat gitaris zaman dulu dan sekarang," imbuhnya. [gin]

0 komentar: